Shofian Hariady (konveksi VESIA) : BANDUNG ADALAH KOTA FASHION
Shofian Hariady atau biasa akrab disapa Mang Iyan adalah seorang pegiat di scene musik metal kota Bandung. Menjadi produser album-album metal di Unkind production sejak tahun 1995, dan FOGFLAMES records sejak tahun 1999, Mang Iyan telah memproduseri banyak album band-band metal keren seperti Unseen Darkness, Moksa, Fragment of Euthanasia hingga Balthazor. Setelah label-label rekaman yang dijalankannya mulai non-aktif, kini kesibukan Mang Iyan lebih fokus di Metal-Brave.com, sebuah web yang mengangkat update info seputar perkembangan scene metal Indonesia.
Bisnis yang digeluti Mang Iyan selain kesibukannya di musik yaitu menjalankan usaha konveksi pakaian, VESIA Mediatama sejak awal tahun 2011. Berikut petikan interview tim Subterrestrial bersama Mang Iyan tentang bisnis konveksi yang digelutinya :
Sebelum membangun Vesia Mediatama, pernah memproduksi merchandise/fashion sebelumnya?
Ya, dulu ketika di FOGFLAMES record selain merilis kaset dan CD album-album metal, saya juga memproduksi merchandise dari band-band yang saya rilis. Saya juga pernah menjadi artworker dengan bendera THORNCASLE design.
Bagaimana awal ceritanya membentuk Vesia Mediatama ini?
Karena sejak dari dulu saya sudah punya banyak pengalaman bekerja di Gudang Bawah Tanah, sebuah distro dan konveksi, maka saya sudah sangat nyaman dengan bisnis konveksi. Ketika tahun 2010 lalu saya pernah membangun usaha konveksi hasil join dengan beberapa teman, tapi tidak berlangsung lama. Akhirnya di awal 2011 saya membangun Vesia Mediatama, yang saya jalankan dengan modal sendiri.
Produk apa saja yang dihasilkan Vesia Mediatama?
Banyak sekali yang bisa kami buat, seperti kaos, seragam, kemeja, jaket, varsity, jersey, wearpack, polo shirt, tas, topi dll.
Kemana saja Vesia Mediatama mendistribusikan produk-produknya?
Pada dasarnya Vesia ini bergerak dengan sistim by order, bisa lewat on-line maupun langsung. Kami bisa membuatkan produk-produk pakaian sesuai dengan pesanan. Untuk ready stock kami hanya menyediakan pakaian polos siap sablon, itu pun kuantitasnya tidak terlalu banyak.
Mengingat Mang Iyan berawal dari scene musik, pernahkah mendapat konsumen dari relasi di kalangan musik itu sendiri?
Tentu saja, terlebih pada masa-masa awal saya membangun Vesia ini, teman-teman saya di musik lah yang banyak mencoba memesan pakaian dari saya. Awal promosi via on-line pun awalnya banyak saya targetkan ke teman-teman saya di musik. Alhamdulillah menjadi awal yang baik bagi saya untuk melebarkan sayap Vesia Mediatama di industri pakaian kota Bandung. Sekarang konsumen Vesia bukan hanya dari teman-teman di musik tapi akhirnya melebar ke kalangan umum, hasil dari promosi dan berita dari mulut-kemulut, mudah-mudahan itu berasal dari konsumen kami yang puas.
Dari Mang Iyan sendiri, berdasarkan pengalaman, adakah tips untuk mampu bertahan di dunia bisni konveksi?
Yang pertama harus selalu update soal trend, karena trend pakaian itu selalu berubah-rubah. Hal ini bisa dilakukan dengan rajin menyempatkan browsing di internet. Kedua kita harus tau keinginan konsumen, berusaha mengejar apa yang mereka inginkan sehingga tercapai kepuasan konsumen, dalam hal ini kita harus memiliki pengetahuan yang luas mengenai jenis-jenis dan kualitas bahan, tehnik dan penggunaan material sablon yang pas untuk setiap jenis bahan, dan desain yang akurat tentunya. Untuk urusan promosi tentunya saat ini I-marketing sangat efektif dan efisien.Perluas pemasaran kita di berbagai social media, sering berinteraksi untuk mencari peluang, namun ada satu hal yang penting ketika kita promosi via on-line, alamat kantor fisik perusahaan kita harus tercantum jelas untuk memberikan rasa aman bagi pemesan, sekaligus salah satu bukti profesionalitas kita.
Peluang bisnis konveksi di Bandung menurut Mang Iyan saat ini?
Jelas terbuka, Bandung terkenal sebagai kota fashion, orang-orang di Bandung selalu haus akan fashion. Disamping itu barand-brand fashion dari Bandung selalu diminati sampai di daerah-daerah lain, itulah peluang kita. Sistem promosi pun saat ini bisa lebih efektif dan efisien melalui fasilitas on-line.
Adakah hambatan-hambatan dalam menjalankan bisnis konveksi saat ini?
Ya, hambatan selalu ada tentunya, seperti satu hal yang sering terjadi, ketika kita sudah mencapai kesepakatan dalam negosiasi harga, ternyata terjadi delay dalam pembayaran, hingga harga bahan keburu naik, hal ini sering mendatangkan kerugian bagi para pengusaha konveksi. Harga material memang tidak dapat diprediksi, sering berubah-rubah. Tapi kita selaku pebisnis harus mampu menyiasatinya agar tidak mengganggu kestabilan usaha.
Okay, thanks Mang Iyan & Vesia Mediatama atas waktunya, sukses ya \m/
VESIA MEDIATAMA
Jl.Giri Mekar Asri III no.21/A1,Cijambe - Bandung 40619
Order : Shofian Hariady (08986422666) email : vesia@ymail.com
http://www.konveksivesia.com
www.facebook.com/konveksivesia | twitter.com/konveksi_vesia
Sumber : http://myoyeah.com/forum/forum.php
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.